Arsitektur gothic (Latin: francigenum opus) yaitu gaya yang meningkat di Eropa selama Abad Pertengahan Tinggi dan Akhir. Gaya ini berevolusi dari arsitektur Romawi dan digantikan oleh arsitektur Renaissance. Gaya Gotik sendiri berasal di Perancis abad ke-12, Arsitektur gotik banyak digunakan, khususnya untuk katedral dan gereja, hingga kurun ke-16.
Arsitektur gothik diketahui selama kurun sejarah selaku opus francigenum ("karya Prancis / Frank"). Istilah "arsitektur Gotik" berasal dari periode ke-16 dan mulanya sungguh negatif, memberikan sesuatu yang biadab. Giorgio Vasari menggunakan istilah "gaya Jerman biadab" dalam 1550 nyawa Seniman untuk menggambarkan apa yang kini dianggap selaku gaya Gotik
Vasari menghubungkan aneka macam komponen arsitektur ke "Goth" yang dia anggap bertanggung jawab dalam merusak bangunan antik setelah mereka menaklukkan Roma, dan mendirikan yang gres dengan gaya ini.
Definisi Arsitektur Gotik
Namun Kerajaan Byzantium sebagai daerah berkembangnya arsitektur ini bertetangga dengan Kehalifahan Islam dan Kekaisaran Persia sehingga banyak unsur arsitektur islam dan arsitektur mesopotamia yang mensugesti dan diadaptasi pada arsitektur gotik seperti komponen kubah dan pernak-pernik fasad.
Münster, Freiburg, Southwestern Germany |
Gaya Arsitektur Gothic dimulai pada pertengahan masa 12 dan selsai pada periode 16. Seni gothic diyakini juga sebagai perwujudan seni barbarian. Di Inggris, tepatnya pada kurun 17 sampai 18 seni gothic dianggap sebagai seni yang tidak mempunyai cita rasa atau acuh taacuh dan juga dianggap sebagai seni yang menyimpang dari kaidah-kaidah seni yang telah ada.
Sebagai suatu ajaran yang khas, gaya Gotik mula-mula muncul pada pemugaran gereja biara St.Denis di dekat Paris. Pemugaran dimulai tahun 1137, yang dipimpin oleh Abas Biara St. Denis, yakni Suger dari Bangsa Franka. Suger memugar dengan membentuk pelengkung-pelengkung runcing yang berusuk, yang tahan terhadap angin puting-beliung.
Pada perkembangan selanjutnya dekorasi semakin meriah dan digenangi cahaya dari kaca-kaca berwarna-warni. Pada solusi simpulan, dekorasi-dekorasi indah ibarat renda banyak menghias katedral. Atap katedral yang masif dibentuk begitu rupa sehingga jikalau di suatu kawasan rusak dengan mudah mampu diganti.
Ciri-ciri Arsitektur Gotik
- Terdapat satu atau lebih menara pada bangunan. Biasanya terletak pada bab depan ataupun belakang bangunan. Dan pada kurun Arsitektur Gothic menara difungsikan selaku aba-aba adanya peribadatan di dalam gereja.
- Menara gotik tersebut meningkat hingga ketika ini, dan arahan tersebut ialah suara lonceng yang diposisikan dibagian atas menara.
- Arsitektur gotik menerapkan proporsi arsitektur yang berkesan agung, menjulang tinggi melampaui skala manusia wajar . Hal ini terjadi utamanya pada bangunan-bangunan penting mirip gereja dan istana.
- Filsafat arsitektur Gotik yaitu vertikalisme, transparan dan diafan.
- Adanya rib vaulting yang ialah atap bangunan mirip membran dan mempunyai unsur arsitektural selaku salah satu peninggalan bentuk arsitektur gothic.
- Penebalan kolom/tiang sebagai perkuatan struktur bangunan yang juga merupakan ciri khas dari bangunan gothic. Jajaran kolom yang terpadu dengan rib voulting menjadi unsur utama konstruksi bangunan.
- Berkembangnya Sistem flying buttress. Pada dasarnya ini yaitu tata cara triforium mirip pada zaman arsitektur sebelumnya, tetapi arsitektur gotik lebih bereksperimen dalam hal struktur.
- Bidang penyangga triforium dicoak sampai menjadi struktur yang organik, lebih meruang
- Terdapat rose window (jendela berbentuk seperti mawar) pada bangunan. Secara arsitektural hal itu digunakan untuk memasukan cahaya dan estetika. Sedangkan dari segi religi, rose window dipakai selaku symbol suatu firman Tuhan.
- Berkembangnya seni kaca patri (clear storey) yang dipasang di dinding bangunan. Hal ini ialah hasil kemajuan teknologi kaca pada kurun itu yang dipraktekkan pada bangunan.
- Gambar yang tersaji pada beling patri banyak menceritakan sejarah keagamaan dan tokoh-tokoh yang berpengaruh.
Contoh Karya Arsitektur di Masa Gotik
Berikut ini ialah beberapa teladan dari karya arsitektur gotik yang terkenal dan memberi gagasan banyak arsitek dunia.
1. Reims Cathedral, France
Reims Cathedral, France |
2. Peterborough Cathedral, England
2. Peterborough Cathedral, England |
3. Gothic Cathedral in Palma
3. Gothic Cathedral in Palma |
4. Münster, Freiburg, Southwestern Germany
4. Münster, Freiburg, Southwestern Germany |
5. Salisbury Cathedral, England
5. Salisbury Cathedral, England |
6. Bourges Cathedral (1195–1230)
Bourges Cathedral dengan flying buttresses (1195–1230) |
Arsitektur gothic juga memberi ide gaya populer arsitektur rumah di Amerika Serikat pada pertengahan kurun ke-19. Gaya itu dikenal sebagai Carpenter Gothic, desainnya memperlihatkan jendela lancet runcing, atap gable curam, dan unsur-komponen Gothic sederhana lainnya, dihiasi dengan ornamen ornamen kayu atau gergaji gulir dalam rancangan Gothic. Terkadang hiasan kayu diikatkan pada rumah bata. Itu menjadi gaya populer untuk gereja-gereja kayu di komunitas pedesaan.
Dapatkan Artikel ini dalam PDF
Referensi :
- Ching, Francis D.K. (2012). A Visual Dictionary of Architecture (2nd ed.). John Wiley & Sons, Inc. ISBN 978-0-470-64885-8.
- uy.com/search?q=arsitektur-gotik
- uy.com/search?q=arsitektur-gotik
- Wikipedia
EmoticonEmoticon