Pengertian Dan Jenis-Jenis Konsep Desain Dengan Contohnya

Definisi Konsep

Konsep merupakan pemikiran yang menggabungkan banyak sekali komponen ke dalam suatu kesatuan. Suatu rancangan mengemukakan sebuah cara khusus bahwa syarat-syarat suatu rencana, konteks, dan akidah mampu digabungkan bareng .

Suatu rancangan mesti mengandung kelayakan, dia menunjang maksud-maksud dan keinginan pokok suatu proyek dan mengamati karakteristik-karakteristik dan kekurangan -kekurangan yang khas dari setiap proyek.

Dalam proses perancangan rancangan ini posisinya berada pada proses sintesa. Yang dimana berarti sifat dan fungsi dari konsep itu sendiri dapat terlihat dari bentuk bangunannya serta desainnya.

Definisi Konsep Desain

Desain ialah proses untuk membuat atau menciptakan obyek baru. Desain mampu memiliki arti juga selaku hasil akhir dari proses inovatif yang sudah melalui beberapa tahap, baik itu berwujud sebuah gambar maupun obyek faktual.

Konsep desain dalam dunia arsitektur ini dapat diwujudkan baik dari sisi rancangan eksterior maupun desain interior dari bangunan tersebut. Konsep rancangan lahir sebagai jawaban atas deskripsi, fungsi, dan tujuan dari sebuah bangunan arsitektur.

Dari rancangan desain ini akan melahirkan lagi suatu desain kasatmata yang diliputi oleh prinsip-prinsip desain dalam arsitektur ialah, keseimbangan, irama, vocal point, skala, proporsi, urut-urutan, dan unity atau kesatuan.

Jenis-jenis Konsep Desain

Berikut ini merupakan jenis-jenis desain rancangan yang dipakai dalam dunia arsitektur :

a. Pragmatic Design

Pragmatic Design merupakan desain yang didasarkan pada penggunaan bahan bangunan dan dikerjakan dengan cara coba-coba (trial and error), hingga tercipta suatu bentuk bangunan yang sesuai dengan tujuan perancang.

Cultural Center Swallow’s Nest, Taiwan karya Vincent Cellebaut

b.    Iconic Design

Iconic design ialah rancangan yang memakai bentuk-bentuk yang secara historis telah dicoba dan diterima oleh penduduk tradisional.

Jenis dan konstruksi bangunan merupakan repetisi dan penyesuaian dari bangunan-bangunan yang mengandung komponen-unsur simbol, tradisi dan mitos kebudayaan tertentu.

Phinisi Tower, Makassar karya Yu Sing

c.    Analogical Design

Analogical Design merupakan desain yang didasarkan atas analogi tertentu. Analogi yang dipakai mampu memakai hal-hal dalam arsitektur atau diluar arsitektur misalnya saja bentuk-bentuk alam.

Sydney Opera House, Australia karya Jorn Utzon

d.    Canonic Design

Canonic design merupakan desain yang menggunakan sumbu-sumbu grid yang membentuk sebuah modul rancangan dan konstruksi. Setelah bentuk dan ukuran ruang tercipta baru kemudian menggunakan metode proporsi yang dikehendaki.

Bahai Temple, New Delhi, India karya Fariborz Sahba

Demikianlah mengenai pengertian rancangan rancangan, jenis-jenis dan contohnya, biar berguna.

Sumber https://www.arsitur.com/