Pengertian bentuk secara lazim ialah wujud kasatmata sebuah benda yang mampu kita lihat lewat batas-batas-batas-batas ukurannya. Artikel berikut ini akan membahas tentang pengertian bentuk bangunan dalam arsitektur.
Bentuk mampu diketahui sebab dalam bentuk terdapat memiliki ciri-ciri visual, ialah (Ching, 1979) :
Lingkaran ialah sebuah figur yang memusat, introvert, yang normalnya ialah stabil dan memiliki titik tengah sendiri di dalam lingkungannya. Lingkaran yang ditaruh di tengah-tengah sebuah bidang akan menguatkan sifat kepusatannya.
Namun, jika dijungkit dan bangun di salah satu titik sudutnya, kemungkinan dia akan sebanding dalam keadaan kelabilan maksimum atau condong jatuh ke salah satu sisinya.
Sama halnya dengan segitiga, bujursangkar stabil jika diletakkan pada salah satu sisinya dan menjadi dinamis ketika bangun di atas salah satu sudutnya.
Demikian perihal Pengertian bentuk dalam bangunan, biar bermanfaat.
Sumber :
http://www.academia.edu/4205413
https://othisarch07.wordpress.com/2010/02/05/fungsi-ruangbentuk-dan-lisan-dalam-arsitektur/
https://www.scribd.com/doc/246361919/3-1-Bentuk-Bangunan-1
Sumber https://www.arsitur.com/Pengertian Bentuk
Dalam arsitektur, bentuk yakni hal yang cukup penting. Bentuk ialah output atau keluaran final yang mampu dilihat oleh pengguna bangunan, berikut ialah definisi bentuk berdasarkan beberapa mahir :- Menurut Vitruvius, tidak ada ungkapan bentuk. bentuk, bagi Vitruvius, jikalau mau dikaitkan dengan fungsi/utilitas pastinya merupakan campuran antara firmistas (technic) dengan venustas (beauty/delight)(Saliya, 1999).
- Obyek-obyek dalam pandangan kita mempunyai wujud/ujud (shape) (Abecrombie, 1984;37)
- Wujud/ujud ialah hasil konfigurasi tertentu dari permukaan-permukaan dan sisi-segi bentuk (Ching, 1979;50)
Ciri-Ciri Visual Bentuk
Ciri-ciri pokok yang menerangkan bentuk, dimana ciri-ciri tersebut pada kenyataannya dipengaruhi oleh kondisi bagaimana cara kita memandangnya. Juga merupakan fasilitas pokok yang memungkinkan kita mengenal dan melihat serta meninjau latar belakang, pandangan kita kepada satu dan lainnya, sangat tergantung dari derajat ketajaman visual dalam arsitektur.Bentuk mampu diketahui sebab dalam bentuk terdapat memiliki ciri-ciri visual, ialah (Ching, 1979) :
- Wujud : yakni hasil konfigurasi tertentu dari permukaan-permukaan dan sisi-sisi bentuk.
- Dimensi : dimensi sebuah bentuk adalah panjang, lebar dan tinggi. Dimensi-dimensi ini menentukan proporsinya. Adapun skalanya diputuskan oleh perbandingan ukuran relatifnya kepada bentuk-bentuk lain disekelilingnya.
- Warna : yaitu corak, intensitas dan nada pada permukaan suatu bentuk. Warna juga merupakan atribut yang paling menonjol yang membedakan suatu bentuk terhadap lingkungannya. Warna juga mempengaruhi bobot visual sebuah bentuk.
- Tekstur : yakni aksara permukaan suatu bentuk. Tekstur mensugesti perasaan kita pada waktu menyentuh, juga pada dikala kualitas pemnatulan cahaya menimpa permukaan bentuk tersebut.
- Posisi : adalah letak relatif suatu bentuk terhadap sebuah lingkungan atau medan visual.
- Orientasi : yaitu posisi relatif sebuah bentuk kepada bidang dasar, arah mata angin atau kepada pandangan seseorang yang melihatnya.
Macam – macam Bentuk Dasar Bangunan
Jika dicari dari bentuk dasar geometri 2D (Dua Dimensi), maka berikut yaitu bentuk-bentuk dasar bangunan yang sering kita temui :Lingkaran
Lingkaran merupakan suatu bidang yang melengkung di setiap titik yang mempunyai jarak yang sama dari sebuah titik pusat di dalam kurva tersebut.![]() |
Tietgen Dormitory di Orested, Copenhagen |
Lingkaran ialah sebuah figur yang memusat, introvert, yang normalnya ialah stabil dan memiliki titik tengah sendiri di dalam lingkungannya. Lingkaran yang ditaruh di tengah-tengah sebuah bidang akan menguatkan sifat kepusatannya.
Segitiga
Sebuah figur bidang yang ditutup oleh tiga segi dan mempunyai tiga buah sudut. Segitiga menekankan stabilitas. Jika ditaruh pada salah satu sisinya, segitiga ialah sebuah figur yang luar biasa stabil.![]() |
Louvre museum, Paris |
Namun, jika dijungkit dan bangun di salah satu titik sudutnya, kemungkinan dia akan sebanding dalam keadaan kelabilan maksimum atau condong jatuh ke salah satu sisinya.
Bujursangkar
Sebuah figur bidang yang mempunyai empat segi yang serupa panjangnya dan empat buah sudut tegak lurus. Bujursangkar melambangkan si murni dan si rasional.![]() |
Tamansari Panoramic Tower Bandung |
Sama halnya dengan segitiga, bujursangkar stabil jika diletakkan pada salah satu sisinya dan menjadi dinamis ketika bangun di atas salah satu sudutnya.
Tidak Teratur/Bentuk Bebas
Bidang yang dibentuk dengan bebas, umumnya merupakan kombinasi bentuk-bentuk dasar, dan kurva. Bangunan yang dibentuk dengan bentuk bebas lebih sulit dijalankan, memerlukan perhitungan yang khusus dari ahli konstruksi.![]() |
Guggenheim Museum Bilbao, Bentuk bangunan bebas |
Sumber :
http://www.academia.edu/4205413
https://othisarch07.wordpress.com/2010/02/05/fungsi-ruangbentuk-dan-lisan-dalam-arsitektur/
https://www.scribd.com/doc/246361919/3-1-Bentuk-Bangunan-1
EmoticonEmoticon