Pengertian / Definisi Mixed Use Building Dan Ciri-Cirinya

Mixed-use building yaitu bangunan multi guna yang berisikan satu atau beberapa massa bangunan yang terpadu dan saling bekerjasama secara eksklusif dengan fungsi yang berlainan. Mixed use building memadukan antara fasilitas hunian, akomodasi bisnis, dan akomodasi wisata yang biasanya dimiliki oleh suati pengembang. (Indonesiaapartment, Esti Savitri 2007)

Mixed-use building yakni salah satu upaya pendekatan perancangan yang berusaha menyatukan aneka macam kegiatan dan fungsi yang berada di bab area sebuah kota yang memiliki luas area yang terbatas, harga beli tanah yang relatif mahal, lokasi tanah yang strategis, serta nilai ekonomi tinggi menjadu suatu struktur yang kompleks dimana semua kegunaan dan akomodasi yang memiliki keterkaitan dalam kerangka integrasi yang berpengaruh. (Panduan Perancangan Bangunan Komersial, Endy Marlina 2008)

Defisini Mixed Use Building

Berdasarkan beberapa sumber yang dikumpulkan arsitur.com. Berikut yakni beberapa definisi perihal mix use building menurut beberapa sumber selaku berikut :

• Dalam konteks urban, bangunan tinggi serba guna, dikenal dengan perumpamaan "mixed-use building" yaitu sebuah bangunan yang meng-kemudahan beberapa fungsi sekaligus.
• Mixed Use Merupakan penggunaan adonan berbagai tata guna lahan atau fungsi dalam bangunan. (Dimitri Procos.1976)
• Mixed Use Center adalah sebuah kompleks dimana terdapat aneka macam fungsi aktivitas tergolong hotel, pusat konveksi, apartemen dan perumahan, perkantoran, sentra perbelanjaan dan pusat kebudayaan yang lain. (Dudley H. William, Encyclopedia of American Architecture)

Makara dapat disimpulkan Mixed Use Building yakni bangunan yang memiliki fungsi dasar yang berlawanan jenisnya sehingga membutuhkan organisasi ruang yang bagus.

Baca Juga :  Pengertian Dilatasi, Fungsi dan Tujuan Dilatasi beserta Contoh Penerapannya

Ciri Mixed Use Building

Ciri-ciri bangunan Mix Use yaitu sebagai berikut :

1. Mewadahi 3 fungsi urban atau lebih, misalnya terdiri dari retail, perkantoran, hunian hotel dan entertaintment.
2. Terjadinya integrasi dan sinergi fungsional
3. Terdapat ketergantungan kebutuhan masing-masing fungsi di dalamnya.
4. Kelengkapan fasilitas yang tinggi, menawarkan akomodasi bagi pengunjungnya
5. Peningkatan mutu fisik lingkungan
6. Efisienfi pergerakan alasannya adalah adanya pengelompokan berbagai fungsi.

Manfaat Adanya Mixed Use Building : 

Kehadiran mixed use building dalam rancangan bangunan memiliki dampak yang aktual bagi aneka macam pihak. Menurut Danisworo (1996) terdapat 5 (lima) buah keuntungan dari konsep mixed use building, adalah:

1. Mendorong tumbunhnya acara yang beragam secara terpadu dalam suatu wadahsecara memadai.
2. Menghasilkan sisteam sarana dan prasarana yang lebih efisien dan irit
3. Memperbaiki sistem sirkulasi
4. Mendorong pemisahan yanh terperinci antara sistem transportasi
5. Memberikan kerangka yang luas bagi penemuan perancangan bangunan dan lingkungan

Baca Juga :  Mengenal Struktur Core dalam Bangunan Tinggi

Tata Letak Mixed Use Building

Tata letak dalam sebuah daerah atau bangunan mixed use sungguh mempengaruhi bentuk dan koneksi antar fungsinya. Sebuah tempat atau bangunan mixed use dapat dibilang sukses kalau mampu menghubungkan beberapa fungsi dengan baik. Terdapat 4 (empat) konfigurasi tata letak bangunan dalam sebuah kawasan mixed use, yaitu: (Sumargo, 2003; 58).

Mixed-use Tower

Mixed-use Tower terdapat struktur tunggal dari sisi massa atau ketinggian bangunan dengan fungsi-fungsi yang diposisikan pada lapisan-lapisan tersebut. Pada biasanya, mixed use tower ialah high rise building. 

Multitowered Megastructure

Multitowered Megastructure ialah bangunan mixed use yang mempunyai tower-tower yang menyatu secara arsitekturan dengan atrium yang berada dibawahnya. Pada lazimnya atrium berfngsi selaku sentra perbelanjaan. Pada multitiwerde megastructure, unsur yang terdapat pada podium menjadi hal yang utama sebab ialah kawasan bertemunya antar pengguna bangunan. 

Freesatnding Structure with Pedestrian Connection

Freesatnding Structure with Pedestrian Connection yaitu konsep penataan pada kawasan mixed use dengan kumpulan dari beberapa masa tunggak yang saling terintegrasi oleh jalur pedestrian. Dampaknya, fungsi dari setiap bangunan tidak akan bercampur menjadi satu. 

Combination

Combination Mixed-use yakni penggabungan dari ketiga bentuk Mixed-use building sebelumnya dalam suatu tempat. 

Contoh Mixed Use Building :

Mix Use Apartemen di Hamburg, Germany

Oceanwide Plaza, Los Angles

Referensi :

• What is functional mix?, Planning Theory and Practice 18(2):249-267 · February 2017

UNDUH ARTIKEL INI DALAM VERSI PDF

Sumber https://www.arsitur.com/