Material Glasswool Selaku Insulasi Bangunan

Di dunia konstruksi yang maju seperti kini ini, materi-bahan yang digunakan untuk insulasi cenderung diharapkan dalam bangunan untuk akustik, isolasi panas, dll. Hal tersebut membentuk bagian kenaikan kenyamanan di eksterior, interior, dan juga hiasan.

Glass wool ialah salah satu bahan isolasi yang bisa dipakai untuk banyak sekali aplikasi di rumah, baik itu bab dari atap, langit-langit, atau dinding. Menurut ‘John Wiley & Sons‘ (Penulis Kamus Dunia Baru Webster Webster), Glasswool ialah serat kaca halus yang terjalin dalam massa wol, digunakan dalam saringan dan sebagai insulasi.

Apa yang Dimaksud Glasswool ?

Material Glasswool sebagai Insulasi Bangunan

Glass wool dibuat dari kaca borosilikat dengan campuran yang signifikan seperti pasir silika, kaca daur ulang, dan zat pengikat. Glass wool adalah bahan isolasi yang yang dibuat dari kaca meleleh selaku bahan baku.

Menurut ‘Haimei Zhang‘ (Editor bahan Bangunan dalam teknik sipil), ‘Glass wool yakni bahan berserat yang terbuat dari materi baku gelas meleleh atau cullet. Bahan ini tersedia dalam dua klasifikasi adalah : wol longgar dan wol prima.

Glasswool longgar dipakai untuk menciptakan selimut beling berikat aspal dan papan wol kaca. Selain itu, material ini juga digunakan untuk menahan panas di bidang konstruksi yang dapat melindungi eksterior bangunan dan akses pipa.

Proses Pembuatan Glasswool

Glasswool atau Wol kaca dibentuk dari lapisan tebal serat beling yang diproses dalam oven pada suhu 200 ° C untuk mengikat untaian benang bantu-membantu dan dengan demikian mampu menghemat ketebalan lembaran.

Selain itu, material meleleh sampai 1100 ° C dalam tungku listrik dan lalu dikondisikan dalam tungku berbahan bakar gas. Ini yakni produk tungku yang yang dibuat dari gelas cair. Dari gelas leleh ini, serat dipintal. Proses berikutnya yaitu memutar serat beling yang tergabung dalam kecepatan tinggi seperti dengan metodologi yang digunakan dalam buatan permen. Dalam proses pemintalan, zat pengikat diaduk ke dalamnya.

Tidak ada materi CFC atau HCFC yang dikembangkan dalam proses produksi. Serat dikumpulkan dalam bentuk anyaman tikar di ruang pengumpulan dan kemudian dipindahkan ke panggangan di mana beliau diproses dalam keadaan yang terkendali dengan ketebalan dan kepadatan yang dikehendaki.

Material glasswool dibuat khusus dalam gulungan atau lempengan. Demikian juga, itu juga digunakan selaku bagian yang disemprotkan atau dipraktekkan pada permukaan untuk diisolasi. Glasswool yakni materi multi guna yang dipakai untuk insulasi dinding, atap, dan lantai. Selama pemasangan, serat beling mesti tetap kering setiap saat karena peningkatan kadar air mampu menimbulkan kenaikan konduktivitas termal yang signifikan sehingga menghancurkan kualitas glasswool.

Karakteristik bahan glasswool

Material glasswool mempunyai karakteristik spesial sebagai material materi bangunan, yaitu selaku berikut :

• Tahan api sampai 300 ° C.
• memiliki kekuatan tarik yang sangat baik.
• dipakai selaku dinding berongga dan isolasi drywall.
• Selain itu, juga dipakai untuk insulasi atap di auditorium dan plafon gantung.
• menghalangi kehilangan panas, khususnya dalam metode ducting HVAC.
• ialah isolator suara yang sangat baik dan dipakai sebagai penghalang akustik di partisi yang menghalangi transmisi suara.
• berisikan 80% materi daur ulang.
• Ringan dan gampang dipasang.
• tidak mempromosikan kemajuan jamur atau kutu kutu.
• tidak mempunyai ancaman kesehatan.
• tidak korosif terhadap logam.

Aplikasi glass wool dalam bangunan

Aplikasi wol kaca dipakai untuk isolasi struktural, isolasi pipa, filtrasi dan kedap bunyi. Bahan ini dibuat untuk melindungi produk interior dan diterapkan di banyak sekali area bangunan. Selain itu, Glass wool yaitu sumber isolasi paling umum di plafon bangunan daerah tinggal, dan juga memiliki aplikasi selaku berikut :

01. Mengisi Rongga Dinding dan Insulasi Drywall

Bahan ini dikembangkan untuk isolasi dalam struktur rangka baja, bangunan rangka kayu dan metode drywall. Glasswool dibuat menggunakan wol beling bermutu tinggi dan jaringan beling dihadapkan pada satu sisi untuk fasilitas penanganan, dan mengembangkan kekakuan.

Aplikasi di Drywall:
Bangunan kerangka baja, timber frame structure drywall. Dirancang untuk dipakai di dinding yang berongga tetapi dapat secara efektif dipakai di atas plafon atau langit-langit, bersama dengan garis atap, atau dalam rongga dinding kerikil.

Penerapan Glass wool selaku pelindung eksternal:
HVAC dan insulasi sistem pendingin udara ialah : Duct wrap ialah selimut insulasi termal yang dirancang khusus untuk membungkus di sekeliling kanal pendingin udara. Bungkus eksternal di sekeliling saluran pendingin udara logam: Sistem penghangat, ventilasi dan pendingin udara berupa persegi panjang dan bulat.

02. Isolasi Pipa

Insulasi ini merupakan bagian wol kaca yang sudah dibentuk sebelumnya, kaku, berikat resin dengan panjang 1 meter. Celah longitudinal tunggal memungkinkan bagian terbuka untuk mengelilingi pipa dan menutupnya sehabis penempatan. Opsi solusi persyaratan dengan kanvas, polos, dan foil bertulang.

03. Lebih dari Isolasi Purlin pada Bangunan Komersial

Papan pabrik yakni papan kaku yang dibentuk dari isolasi wol beling yang tidak mudah terbakar. Material ini lazimnya dipakai selaku dinding cladding serbaguna serta insulasi atap purlin. Material ini tersedia dalam ketebalan 25, 40 atau 50mm.

04. Plafon/Langit-langit Yang Digantung

Ubin langit-langit dibuat dari wol kaca anorganik yang tidak mudah terbakar dan diikat dengan pengikat resin termoset inert. Menghadap vinil dekoratif untuk hasil yang tahan lama.

Aplikasi dari Glass wool sebagai Suspended Ceilings:
Plafon gantung : Plafon Bangunan Domestik, Komersial, Industrial Plafon gantung di gedung komersial seperti bioskop, teater rumah, studio rekaman.

05. Insulasi Atap Industri

Glasswool sudah dibentuk dari materi fleksibel berkualitas tinggi yang tidak mudah terbakar. Insulasi wol beling dengan pengikat lembam membuat produk ini ringan, kondusif dan handal. Aplikasinya menghadap satu segi dengan foil yang diperkuat atau foil metalized putih. Bahan ini dipraktekkan di kedua segi berdasarkan seruan.

06. Insulasi Suhu Tinggi

Glasswool dibuat dari wol kaca yang tidak gampang terbakar, diikat dengan resin termoset inert untuk membentuk produk yang keras dan tangguh. Bahan ini tidak berbau, lembam dan sepenuhnya kompatibel dengan semua materi bangunan patokan.

Glasswool selaku Kontrol Termal dan Akustik:
Berbagai macam batt wol kaca dan selimut dibuat untuk kendali termal dan akustik dipakai di bangunan komersial. Insulasi termal industri untuk aplikasi sampai 450 ℃. Konservasi dan kendali panas di boiler, tank, pekerjaan susukan, panggangan, dll. Koreksi akustik di rumah kompresor dan ruang mesin.

07. Kinerja Tinggi dan Pemeriksaan Suara

Panel pada plafon atau langit-langit dibuat dari wol beling anorganik yang tidak gampang terbakar dan dilem dengan pengikat resin termoset inert. Lantai, permukaan dengan jaringan kaca non-anyaman hitam untuk penyerapan suara yang bergema.

Tidak hanya digunakan pada bangunan komersial mirip bioskop di mana diharapkan kinerja kedap suara yang tinggi, tetapi juga digunakan di area lain di mana absorpsi suara yang optimal diharapkan. Dimasukkan dalam dinding/plafon sebagai papan wol beling, yang pada gilirannya mampu menjadi isolasi home theater.

Kesimpulan

Kesimpulannya, wol beling yaitu bahan isolasi yang memiliki aplikasi beraneka ragam di rumah-rumah selaku bagian dari atap, langit-langit/plafon, drywalls, teater rumah, dll. Bahan ini banyak digunakan untuk keuntungannya yang manis dalam isolasi, keselamatan kepada api dan akomodasi pemasangan.
Sumber https://www.arsitur.com/