Beberapa orang menyukai bangunan bau tanah alasannya nilai arsitektur dan historisnya, tetapi yang lain menyukai gaya terbaru, gedung pencakar langit dari baja dan beling terbaru yang telah memenuhi ruang-ruang kota di seluruh dunia. Tapi tahukah Anda ada landmark yang mampu membuat puas kedua klasifikasi tersebut ?
Inilah beberapa bangunan yang memadukan gaya arsitektur terbaru dan gaya lama yaitu vintage menjadi gaya arsitektur terbaru vintage yang menarik untuk dilihat, menyatukan presepsi lama dan penemuan gres dalam bangunan.
1. Museum Holburne, Bath, UK
Museum Holburne, Bath, UK |
Museum Holburne ialah pola arsitektur terbaru vintage yang bertempat di sebuah daerah bangunan bersejarah yang berasal dari masa ke-18 dan menampilkan gaya arsitektur Georgia. Holburn Museum belum usang ini membuka gedung gres yang memperlihatkan gaya arsitektur kekinian.
Lantai dasarnya betul-betul transparan, sedangkan bagian atas yang menampung galeri dibentuk nuansa buram dan memiliki fasad keramik. Di dalam museum, Anda mampu mengagumi koleksi kaya yang terdiri dari berbagai pameran. Dari sampul album hingga komplemen dan lukisan kuno, Museum Holburn adalah sebuah keajaiban baik dari sudut pandang arsitektur maupun untuk pamerannya.
2. The Union of Romanian Architects, Bucharest, Romania
The Union of Romanian Architects, Bucharest, Romania |
Setengah bangunan terbaru setengah antik dan terletak di jantung kota, Union of Romania Architects menawan banyak perhatian orang yang melalui alasannya tampilannya yang unik. Sejarahnya ialah bagian bawah bangunan yang dibangun ke masa ke-19, tetapi dibakar pada tahun 89.
Baca juga : Pengertian Arsitektur Vernakular Ciri-ciri dan Contohnya
Sementara bagian atas direkonstruksi sesudahnya dengan gaya arsitektur modern. Kontras antara dua bagian bangunan itu begitu menonjol sehingga banyak orang berhenti sejenak untuk mengagumi dan mengambil gambarnya. Ini juga menjadi contoh bangunan yang memadukan gaya arsitektur terbaru vintage.
3. Space Asia Hub, Singapura
Space Asia Hub, Singapura |
Space Asia Hub, Singapura ialah contoh lain arsitektur modern vintage di Asia Tenggara. Terletak di Bencoolen Street, di Distrik Seni Singapura, Space Asia Hub merupakan ruang pekan raya bagi koleksi rancangan yang unik. Karya yang dipajang yaitu karya seni yang dibuat oleh desainer lokal, yang tidak signifikan alasannya adalah Singapura yakni salah satu pusat desain dunia.
Bangunan kompleks Space Asia Hub menelan ongkos $ 50 juta, dan memadukan gaya vintage dengan arsitektur modern. Kompleks ini yang dibuat dari dua bangunan bau tanah yakni : sebuah bungalow putih yang diubah menjadi ruang makan yang digunakan untuk pesta minuman dan Heritage House yang memperlihatkan interior modern dengan sofa yang berkelas. Terdapat jembatan beling terbaru menghubungkan dua landmark bersejarah ini.
4. Museum Royal Ontario, Toronto
Museum Royal Ontario, Toronto |
Arsitek Daniel Libeskind menciptakan rancangan dengan material kaca dan baja untuk gedung baru Museum Royal Ontario yang didirikan sempurna di atas bangunan bata bergaya klasik. Diresmikan kembali pada tahun 2007, gedung gres ini dikenal sebagai Extension, yang merupakan kawasan bagi sebuah bazar, sebuah toko ritel dan tiga restoran. Pengunjung mampu beristirahat di C5 di atap museum untuk menyaksikan-lihat pemandangan menakjubkan dan menu inovatif.
Baca juga : Arsitektur Art Deco, Karakteristik dan Contohnya
5. Museum Sejarah Militer, Dresden, Jerman
Museum Sejarah Militer, Dresden, Jerman |
Karya arsitek Amerika yang serupa, Museum Sejarah Militer di Dresden menawan hadirin dengan tampilan yang memadukan gaya arsitektur terbaru vintage. Renovasi memerlukan waktu lebih dari 5 tahun dan ongkos $ 85 juta, dan sekarang bangunan ini dibentuk dengan memadukan gaya arsitektur periode ke-18 dan tren utilitarian kontemporer.
Demikianlah perihal beberapa bangunan yang memadukan gaya arsitektur modern dan gaya usang ialah vintage menjadi gaya arsitektur terbaru vintage, agar berfaedah dan memperbesar wawasan.
EmoticonEmoticon