Senin, 26 Oktober 2020

Permainan Bola Basket

Salah satu cabang olahraga yang banyak diminati dan disenangi oleh pemuda adalah Permainan Bola Basket. Tidak hanya belum dewasa, cukup umur bahkan orang renta pun sungguh menggemarinya.  Bola basket yakni olahraga bola berkelompok yang terdiri atas dua tim beranggotakan masing-masing lima orang yang saling bertarung mencetak poin dengan memasukkan bola ke dalam keranjang musuh. Bola basket sangat cocok untuk ditonton sebab lazimdimainkan di ruang olahraga tertutup dan cuma membutuhkan lapangan yang relatif kecil. Selain itu, permainan bola basket juga lebih kompetitif alasannya tempo permainan condong lebih singkat kalau dibandingkan dengan olahraga bola yang lain, seperti voli dan sepak bola.  Bola basket adalah olahraga bola berkelompok yang terdiri atas dua tim beranggotakan masing-masing lima orang yang saling bertarung mencetak poin dengan memasukkan bola ke dalam keranjang musuh. Bola basket sangat sesuai untuk ditonton alasannya lazimdimainkan di ruang olahraga tertutup dan hanya memerlukan lapangan yang relatif kecil. Selain itu, bola basket mudah dipelajari alasannya adalah bentuk bolanya yang besar, sehingga tidak menyusahkan pemain saat memantulkan atau melempar bola tersebut. Permainan Bola Basket Ada 3 posisi utama dalam bermain basket, yaitu :  1) Forward, pemain yang tugas terutama ialah mencetak poin dengan memasukkan bola ke keranjang lawan,  2) Defense, pemain yang tugas terutama yakni mempertahankan pemain musuh supaya pemain lawan kesusahan memasukkan bola, dan  3) Playmaker, pemain yang menjadi tokoh kunci permainan dengan mengendalikan alur bola dan taktik yang dimainkan oleh rekan-rekan setimnya Lapangan bola basket berbentuk persegi panjang dengan dua kriteria ukuran, ialah panjang 28,5 meter dan lebar 15 meter untuk standar National Basketball Association dan panjang 26 meter dan lebar 14 meter untuk kriteria Federasi Bola Basket Internasional. Tiga buah bundar yang terdapat di dalam lapangan basket mempunyai panjang jari-jari adalah 1,80 meter. Jumlah pemain dalam permainan bola basket ialah 5 orang dalam satu regu dengan cadangan 5 orang. Sedangkan jumlah wasit dalam permainan bola basket adalah 2 orang. Wasit 1 disebut Referee sedangkan wasit 2 disebut Umpire. Waktu permainan 4 X 10 menit. Di antara babak 1, 2, 3, dan babak 4 terdapat waktu istirahat selama 10 menit. Bila terjadi skor yang serupa pada akhir pertarungan harus diadakan perpanjangan waktu sampai terjadi selisih skor. Di antara dua babak tambahan terdapat waktu istirahat selama 2 menit. Waktu untuk lemparan ke dalam yaitu 5 detik. Keliling bola yang digunakan dalam permainan bola basket ialah 75 cm - 78 cm. Sedangkan berat bola yakni 600 - 650 gram. Jika bola dijatuhkan dari ketinggian 1,80 meter pada lantai papan, maka bola mesti kembali pada ketinggian antara 1,20 - 1,40 meter. Panjang papan pantul bagian luar adalah 1,80 meter sedangkan lebar papan pantul bagian luar yakni 1,20 meter. Dan panjang papan pantul bagian dalam yakni 0,59 meter sedangkan lebar papan pantul bab dalam yaitu 0,45 meter. Jarak lantai hingga ke papan pantul bab bawah yakni 2,75 meter. Sementara jarak papan pantul bab bawah sampai ke ring basket adalah 0,30 meter. Ring basket mempunyai panjang ialah 0,40 meter. Sedangkan jarak tiang penyangga sampai ke garis simpulan yakni 1 meter. Panjang garis tengah lingkaran pada lapangan basket ialah 1,80 meter dengan ukuran lebar garis yakni 0,05 meter. Panjang garis akhir lingkaran daerah serang adalah 6 meter. Sedangkan panjang garis tembakan eksekusi yakni 3,60 meter. Sejarah bola basket Kisah basket dimulai ketika 1891, guru Pendidikan Jasmani Kanada bernama James Naismit yang melakukan pekerjaan di sebuah sekolah di Springfield, Mass, Harus membuat olahraga gres atas perintah kepala sekolah untuk menjadi alternatif bagi American Football and Baseball yang Jika mereka berlatih di mancanegara dan di isu terkini hambar mustahil berlatih (sangat dingin dan salju).Saat itulah ia menetapkan untuk menciptakan olahraga yang tidak mempunyai kontak fisik alasannya adalah kemungkinan luka, utamanya alasannya lantai kayu dan yang memakai kaki,Dia memutuskan untuk menggantung dua keranjang buah persik ke 3,05 meter dari tanah (ukuran yang belum pernah diubah hingga hari ini) dan permainannya berisikan meletakkan bola ke keranjang lawan. Logo Startup menciptakan aturan utama 13 dimana game diperintah.Beberapa perubahan segera muncul untuk memotong bab bawah keranjang sehingga orang tidak akan selalu harus mengganggu permainan ketika seseorang menandainya. Tabel diimplementasikan, yang memunculkan rebound, antara lain.Permainan ini sungguh terkenal dan di 1936 sudah mengawali debutnya selaku modalitas Olimpiade. Peraturan Permainan Bola Basket Aturan dasar pada permainan Bola Basket yakni selaku berikut: Bola dapat dilemparkan ke segala arah dengan memakai salah satu atau kedua tangan. Bola dapat dipukul ke segala arah dengan menggunakan salah satu atau kedua tangan, namun dihentikan dipukul memakai kepalan tangan (meninju). Pemain tidak diperbolehkan berlari sambil memegang bola. Pemain mesti melemparkan bola tersebut dari titik kawasan menerima bola, namun diperbolehkan jika pemain tersebut berlari pada kecepatan biasa. Bola mesti dipegang di dalam atau di antara telapak tangan. Lengan atau anggota tubuh ainnya tidak diperbolehkan memegang bola. Pemain tidak diperbolehkan menyeruduk, menahan, mendorong, menghantam, atau menjegal pemain lawan dengan cara bagaimanapun. Pelanggaran pertama terhadap peraturan ini akan dijumlah selaku kesalahan, pelanggaran kedua akan diberi hukuman berbentukdiskualifikasi pemain pelanggar sampai keranjang timnya dimasuki oleh bola lawan, dan bila pelanggaran tersebut dilakukan dengan tujuan untuk mencederai musuh, maka pemain pelanggar akan dikenai eksekusi dilarang ikut bermain sepanjang pertandingan. Pada kala ini, pergeseran pemain tidak diperbolehkan. Sebuah kesalahan dibentuk pemain kalau memukul bola dengan kepalan tangan (meninju), melakukan pelanggaran kepada hukum 3 dan 4, serta melanggar hal-hal yang disebutkan pada aturan 5. Apabila salah satu pihak melakukan tiga kesalahan berturut-turut, maka kesalahan itu akan dijumlah sebagai gol untuk lawannya (berturut-turut memiliki arti tanpa adanya pelanggaran balik oleh lawan). Gol terjadi jika bola yang dilemparkan atau dipukul dari lapangan masuk ke dalam keranjang, dalam hal ini pemain yang mempertahankan keranjang tidak menjamah atau mengusik gol tersebut. Apabila bola terhenti di pinggir keranjang atau pemain musuh menggerakkan keranjang, maka hal tersebut tidak akan dijumlah sebagai suatu gol. Apabila bola keluar lapangan pertarungan, bola akan dilemparkan kembali ke dalam dan dimainkan oleh pemain pertama yang menyentuhnya. Apabila terjadi perbedaan pertimbangan perihal kepemilikan bola, maka wasitlah yang mau melemparkannya ke dalam lapangan. Pelempar bola diberi waktu 5 detik untuk melemparkan bola dalam genggamannya. Apabila ia memegang lebih usang dari waktu tersebut, maka kepemilikan bola akan berpindah. Apabila salah satu pihak melaksanakan hal yang mampu menangguhkan pertarungan, maka wasit mampu memberi mereka sebuah perayaan pelanggaran. Wasit berhak untuk memperhatikan permainan para pemain dan mencatat jumlah pelanggaran dan memberitahu wasit pembantu bila terjadi pelanggaran berturut-turut. Wasit memiliki hak sarat untuk memperlihatkan diskualifikasi pemain yang melakukan pelanggaran sesuai dengan yang tercantum dalam hukum 5. Wasit pembantu mengamati bola dan mengambil keputusan bila bola dianggap telah keluar lapangan, pergantian kepemilikan bola, serta mengkalkulasikan waktu. Wasit pembantu berhak memilih sah tidaknya suatu gol dan menghitung jumlah gol yang terjadi. Waktu pertarungan ialah 4 quarter masing-masing 10 menit Pihak yang berhasil memasukkan bola ke ring terbanyak akan dinyatakan sebagai pemenang Teknik dasar bola basket Ada beberapa teknik dasar dalam olahraga bola basket yaitu: passing dan catching,dribbling, shooting, pivot, jump stop,dan rebound. Seorang pemain dalam usia dini atau dari pemula, mereka mesti berpengaruh dalam segi teknik dasar. Apabila seorang pelatih tidak menawarkan sebuah bahan latihan dasar penguatan teknik, maka untuk melakukan suatu gerakan atau sistem latihan yang lebih rumit pemain tersebut tidak akan mampu mengikuti aba-aba dari instruktur. Hal-hal yang perlu diperhatikan pada ketika rebound yaitu make contact, box out, dan jump to the ball. Dalam abad basket terbaru kini ini dibutuhkan gerakan rebound dalam sebuah pertandingan. Apabila sebuah tim tidak mempunyai cita-cita untuk melakukan defensive rebound maupun offensive rebound, mampu ditentukan tim itu akan kehilangan banyak peluang kedua untuk melaksanakan score pada dikala pertarungan. Maka untuk menambah sedikit wawasan dalam teknik permainan bola basket, dengan ini saya coba memberikan beberapa teknik dasar dalam olahraga bola basket supaya menjadi lebih mudah dimengerti dan bisa dipelajari sendiri, diantaranya sebagai berikut: 1. Passing dan Catching Passing mempunyai arti mengoper, sedangkan catching artinya menangkap. Setiap pemula harus mencar ilmu tentang cara mengoper dan menangkap bola dengan temannya. Ingat, kemampuan mengoper dan menangkap harus sama baiknya, tidak boleh hanya hebat sebagian. Dalam passing terdapat beberapa teknik antara lain : A.Chest pass (operan setinggi dada) Operan ini dimulai dari memegang bola di depan dada,  kemudian bola dilempar lurus dengan telapak tangan ke arah luar. B. Bounce pass (operan pantul) Sama dengan chest pass, bedanya cuma lemparan diarahkan ke lantai, usahakan titik pantulnya berada di 3/4 jarak dari pengoper bola. C. Overhead pass (operan diatas kepala) Operan dilaksanakan dengan kedua tangan berada di atas. Penerima bola juga menangkap dengan posisi tangan di atas. D. Baseball pass  Operan ini dikerjakan di atas/belakang kepala, bertujuan semoga passing melonjak dan melalui musuh. Operan jarak jauh yang dilaksanakan umumnya lebih dari setengah panjang lapangan. Operan ini tidak terlalu akurat tetapi memiliki kegunaan pada fast break. E. Behind the back pass Teknik gerakan behind the back pass ialah gerakan yang rumit untuk para pemula. Butuh latihan rajin dan berulang-ulang untuk mampu melakukan gerakan ini dengan baik dan benar. Operan ini kini sudah menjadi senjata menyerang yang umum. Keunggulan umpan ini ialah lawan tidak mengenali sasaran yang ingin dituju. 2. Dribbling (menggiring bola) Prinsip dalam mengajarkan teknik dribble antara lain: •    Kontrol pada jari-jari tangan •    Mempertahankan badan tetap rendah •    Kepala tegak •    Melatih kedua tangan supaya sama-sama memiliki dribble yang manis •    Lindungi bola (protect the ball) Macam-macam dribble : ·         Change of pace dribble ·         Low or control dribble ·         High or speed dribble ·         Crossover dribble ·         Behind the back dribble ·         Between the legs dribble 3. Shooting (menembak bola ke arah keranjang) A.  Set shoot Tembakan ini jarang dijalankan pada permainan biasa. Karena jikalau penembak tidak melompat, maka tembakannya akan gampang dihalangi. Umumnya tembakan ini dilakukan dikala lemparan bebas atau jikalau memungkinkan untuk menembak tanpa rintangan (free throw). B. Lay-up shoot Lay-up dilakukan di final dribble. Pada jarak beberapa langkah dari ring, penggiring bola secara bersama-sama mengangkat tangan dan lutut ke atas dikala melompat ke arah keranjang. C. Jump shoot Tembakan ini sering dilaksanakan ketika pemain menyerang tidak mampu mendekati keranjang. Tembakan ini sangat sukar dihalangi alasannya adalah dilaksanakan pada titik tertinggi lompatan vertical penembak. 4. Cara berputar (Pivot) Pivot yaitu gerakan memutar badan dengan menggunakan salah satu kaki sebagai poros putaran (setelah kita menerima bola). Ada tiga alternatif gerakan yang mampu dilakukan: A. Pivot kemudian dribble (menenteng bola) B. Pivot lalu passing (melempar bola) C. Pivot kemudian shooting (menembakan bola) 5. Jump stop Jump stop merupakan sebuah gerak berhenti terkendali dan dengan menggunakan dua kaki. Jump stop bisa digunakan pemain penyerang untuk memantapkan kaki yang mau dipakai untuk pivot (poros), menghindari traveling, dan menjaga keseimbangan tubuh dengan baik. 6. Rebound Dalam permainan bola basket terdapat beberapa teknik dasar seperti Passing, Dribbling, Shooting, Pivot, Rebound berikut penjelasannya: Atau Lebih sederhana  1. Passing Passing adalah tiknik yang digunakan pemain basket untuk mengopor ketemanya yang tidak dijaga pemain lawan.Dalam permainan bola basket, terdapat beberapa teknik mengoper (passing) yang berlainan: a. Chest Pass (operan setinggi dada) Operan ini dijalankan dengan memegang bola didepan dada, kemudian bola dilempar lurus kedepan. b. Bounce Pass (operan pantul) Untuk melaksanakan operan ini, bola berawal pada posisi sejajar dengan dada, lalu dioper dengan cara memantulkan bola kearah lantai. c. Overhead Pass (operan diatas kepala) Operan ini dijalankan dengan kedua tangan berada diatas dan penerima bola pun juga mesti mendapatkannya dengan posisi tangan diatas d. Behind the Back Pass Operan ini dilaksanakan dengan cara mengoper bola dari tangan yang berposisi dibelakang punggung, sehingga musuh tidak mengetahui posisi target yang dituju. 2. Dribbling (Menggiring bola) Prinsip dasar menggiring bola dalam permainan bola basket yaitu kendali pada jari-jari, kepala tegak, menjaga badan yang rendah, melindungi bola, dan melatih kedua tangan agar sama-sama dapat menggiring bola dengan baik. Berikut beberapa kiat dribbling yang benar: Anda harus bisa menggiring bola dengan tangan kanan maupun kiri hingga sungguh-sungguh dapat menguasainya. Jangan menundukkan kepala pada ketika sedang menggiring bola karena persepsi Anda harus senantiasa mencari posisi yang sempurna untuk menghindari sergapan lawan dan jangan hingga mengoper ke tim musuh. Setelah Anda menguasai dribbling, Anda juga mesti belajar melakukan pertahanan, alasannya jika tidak bola akan mudah direbut oleh musuh. Cara melakukan pertahanan yaitu dengan memposisikan lengan kiri sejajar dengan dada, menjulur kearah lawan sehingga musuh tidak bisa merebut bola. 3. Shooting (Menembak bola) Gerakan ini yaitu menembakkan bola kearah keranjang lawan untuk menerima poin. Beberapa tips shooting yang benar: Pegang bola dengan 2 tangan agar bola mampu terarah dengan baik. Dalam pegangan, buat sudut 90 derajat antara tangan kiri dan kanan atau sebaliknya. Setelah itu angkat bola hingga diatas kepala dan arahkan bola ke ring. Posisi kedua kaki mengarah ke ring basket. Buat tekukan sehingga ada gaya pegas otot kaki. Lengan di tekukkan untuk melontarkan dan bukan mendorong. Shooting yang bagus yaitu dengan satu tangan, dan yang satu lagi untuk mengarahkan. Saat melempar bola, tenaga mesti datang dari kedua kaki dan bukan dari tangan, dan badanpun harus mengikuti gerakan menembak. 4. Pivot (Cara berputar) Pivot adalah gerakan memutar badan dengan menggunakan salah satu kaki sebagai poros putaran. Pivot dapat dijalankan sebelum melakukan dribbling, passing ataupun shooting. 5. Rebound Rebound ialah sebuah usaha untuk mengambil atau menangkap bola yang hadirnya memantul dari papan atau keranjang akhir dari tembakan yang tidak berhasil.Sama seperti olahraga lainnya, untuk mampu ahli bermain basket, pastinya Anda harus banyak berlatih. Coba praktekkan teknik-teknik yang disebutkan diatas dan terus berlatih hinga dapat sungguh-sungguh menguasainya. Video Permainan Bola Basket Semoga Bermanfaat
Sumber https://somadrug1.blogspot.com


EmoticonEmoticon