Daftar Laptop Handal Untuk Arsitek Dan Desainer 2019

Laptop telah usang menjadi opsi bagi banyak orang dalam banyak sekali industri tergolong konstruksi. Untuk arsitek dan desainer, kesanggupan untuk menenteng laptop bergerak lebih cepat dari rumah, studio, dan lokasi proyek menjadi sungguh penting untuk alur kerja mereka.

5 Laptop Tangguh untuk Arsitek dan Desainer 2019

Hingga dekade ini, para profesional mengalami problem antara mobilitas laptop dan kekuatan PC desktop yang tampaknya penting untuk proyek yang intensif dan permintaan tinggi mirip visualisasi 3D dan aplikasi lainnya.

Sekarang, duduk perkara ini sedang dikurangi oleh beberapa produsen, sehingga kata "laptop" dengan segera menjadi bergeser dengan teknologi AEC, produsen komputer  menunjukkan apa yang mereka sebut "workstation mobile." Berikut yaitu laptop handal yang cocok menjadi opsi bagi arsitek, profesional desainer, maupun mahasiswa :

01. HP ZBook 17 G5

Laptop paling handal untuk arsitek

Dijuluki "workstation seluler paling besar lengan berkuasa di dunia", HP ZBook 17 G5 yang terakhir ini diperbarui sebanding dengan kekuatan sebagian besar komputer desktop, menjadikannya ideal untuk para profesional rancangan yang secara terstruktur memakai perangkat lunak spek tinggi.

Workstation "Smart Buy" edisi HP ini bekerja dengan RAM 16 GB dan prosesor dengan kecepatan 2,60 GHz. Secara signifikan, versi tinggi dari laptop ini menawarkan 128GB RAM, memungkinkan pengguna untuk menjalankan beberapa program spek tinggi sekaligus tanpa lag.

ZBook 17 G5 ditenagai oleh grafis profesional NVIDIA Quadro P5200, memungkinkan kita untuk mendesain dan menghadirkan model 3d dan arsitektur secara real-time dengan kejernihan yang luar biasa. Digabungkan dengan layar anti-silau HP DreamColor 4K UHD, ZBook 17 G5 menawarkan semua visualisator arsitektur dengan semua yang mereka perlukan untuk menciptakan rendering yang sungguh-sungguh tanpa hambatan.

02. Lenovo ThinkPad P1

Workstation tipis dan ringan terbaik untuk arsitek

Penggemar seri ThinkPad Lenovo menyerukan workstation seluler yang lebih tipis dan lebih ringan tanpa mengorbankan kinerja. Respons Lenovo yaitu ThinkPad P1, dirilis pada Agustus 2018. Dengan RAM 32 GB, grafis NVIDIA Quadro P2000 dan penyimpanan 2TB, spesifikasi laptop ini menawarkan arsitek apa yang mereka butuhkan utamanya bagi mereka yang ingin belajar AI dan virtual. Versi tinggi dari leptop ini menunjukkan RAM 64 GB dan grafis NVIDIA Quadro P2000.

Dimensi dan berat P1 adalah kelebihan terutama. Mobile workstation ini cuma setebal 0,7" dan beratnya 3,74 lbs, menjadikannya laptop berperforma yang sungguh ramping. Selain itu, sasis serat karbon hitam workstation ini memperlihatkan kualitas yang sangat berpengaruh namun apik. Untuk arsitek yang mengutamakan mobilitas, laptop ini mungkin cuma memperlihatkan keseimbangan yang sempurna.

03. MSI WS65 Mobile Workstation

Workstation “Terbaik dari kedua dunia” untuk arsitek

Sementara HP dan Lenovo menunjukkan laptop di kedua ujung performa / mobilitas, MSI berupaya untuk memiliki jalan tengah dengan WS65. Perusahaan ini bertujuan untuk mencapai keseimbangan tepat antara penampilan dan berat dan tampilannya juga tampaksangat keren.

WS65 berbobot 4,15 lbs, sedikit lebih dari Lenovo ThinkPad P1, namun mendukung kartu grafis yang unggul yaitu NIVIDIA Quadro P3200 dan Prosesor Intel Core i9 Generasi ke-8 untuk kecepatan tambahan. Workstation MSI juga mempunyai laba alasannya bersertifikat ISV, yang memiliki arti sudah dioptimalkan untuk menjalankan keseluruhan aplikasi dari merek besar seperti Autodesk dan Adobe.

04. Microsoft Surface 2

Laptop layar sentuh terbaik untuk arsitek

Inovasi terbaru Microsoft dari jajaran seri Surface Laptop yang menakjubkan yaitu sesuatu yang hebat bagi para arsitek dan desainer yang ingin menikmati tampilan dengan kemampuan layar sentuh. Laptop ini menawarkan layar 13,5” PixelSense yang dinamis dengan layar sentuh interaktif yang memungkinkan navigasi cepat dan kendali tepat pada aplikasi sentuh. Untuk menggambar yang lebih presisi, ketersediaan Surface Pen ialah suplemen yang sungguh berarti.

Dengan RAM 16GB, prosesor Intel Core i5 atau i7 Gen 8 dan SSD 1TB, Micrsoft Surface Laptop dibangun untuk melaksanakan perangkat lunak arsitektur yang berat mirip Revit, 3ds Max dan Rhino. Laptop ini juga ramping, cukup ringan (utamanya mengingat kekuatannya) dan tampaksangat apik. Surface Arc Mouse ialah embel-embel yang bagus bagi mereka yang lebih suka menyusun dan memodelkan sesuatu dengan cepat ketimbang memakai touchpad.

05. ASUS VivoBook S

Laptop terbaik untuk arsitek dengan harga murah (<$800)

ASUS sering dianggap selaku merek yang paling disepelekan dalam melayani pasar laptop entry-level. VivoBook S layak disorot untuk spesifikasi yang sungguh berpengaruh  dibanding bobot, ketebalan, dan harganya yang murah. Untuk perancangan sehari-hari dan sebagian besar pemodelan 3D, laptop ini sangat bisa menjalankan perangkat lunak rancangan arsitektur, apalagi dengan santunan 128GB SSD dan hard drive 1TB HDD.

CPU VivoBook S ialah Intel Core i7 7500U yang sesuai dengan banyak versi laptop kelas atas. Kualitas desain dari VivoBook S juga populer alasannya sentuhan selesai alumunium dan layar miring yang terlihat seperti laptop garis tipis, mungkin saja ASUS sungguh “terinspirasi” oleh Apple Macbook.

06. Laptop Dell Dell Inspiron 15 5000 5577

Laptop terbaik untuk arsitek dengan harga lebih hemat biaya

Laptop lain yang mempunyai performa berpengaruh dan murah ialah Dell Inspiron 15 5000 5577. Dengan harga kurang dari $ 700, Anda menerima prosesor Intel Quad-Core i5 Gen 7, RAM 8GB, dan ruang penyimpanan 1TB, yang seluruhnya mampu ditingkatkan sesuai kebutuhan.

Layar panel TN anti-silau full HD laptop menjadikannya ideal untuk digunakan dalam berbagai kondisi, dari rumah ke studio. Kartu grafis NVIDIA GeForce GTX 1050 cukup baik untuk sebagian besar aplikasi arsitektur, sedangkan sasis hitam dan merah tidak disangsikan lagi kekuatannya. Untuk arsitek yang membutuhkan kecepatan, tambahkan solid state drive M.2.

Demikianlah beberapa pilihan laptop untuk arsitek dan desainer yang membutuhkan kecepatan, kekuatan, performa, mobilitas serta harga yang terjangkau.
Sumber https://www.arsitur.com/