Cara Mengurangi Racun Di Rumah

Kita hari ini dikelilingi oleh bahan kimia, baik dalam makanan dan minuman, produk pembersih, barang-barang rumah tangga dan piranti. Berikut cara menghemat polusi materi kimia di rumah agar kita mampu tetap sehat.

Cara Mengurangi Racun di Rumah

Beri ventilasi alami, buka sesering mungkin

Produk pembersih, alat mengolah masakan, lilin, dan bahan bangunan semuanya berperan kepada polusi di dalam rumah kita. Direkomendasikan untuk menentukan produk pembersih yang bebas pewangi dan hindari materi semprot, gunakan produk padat atau cair bila memungkinkan.

Juga dihimbau untuk membuka jendela atau ventilasi, khususnya saat mengolah masakan atau mandi dan menghindari penggunaan beberapa lilin atau dupa di ruangan kecil seperti kamar mandi. Jika polusi luar ruangan tinggi mirip asap kendaraan, dapat merambat ke dalam rumah, maka direkomendasikan semoga jendela tertutup di jam sibuk.

Kurangi plastik, terutama kantong plastik

Bahan kimia sintetik Bisphenol A (BPA) ditemukan pada banyak produk plastik dan mampu dicerna atau diserap lewat kontak kulit, memiliki potensi mengusik tata cara endokrin. Sekitar 95% orang remaja diperkirakan memiliki bekas BPA dalam tubuh mereka lewat paparan plastik terus menerus.

Tamara Galloway, seorang profesor ekotoksikologi di University of Exeter, menyampaikan menyingkir dari makanan yang diproses dan dikemas secara berlebihan dapat membantu menghemat paparan. Menyusui atau berbelanja botol bayi dengan label bebas BPA juga ialah rekomendasinya.

Buat produk pembersih sendiri

Sabun, soda kudapan manis, dan cuka adalah semua yang dibutuhkan untuk menciptakan semprotan pembersih sendiri. Isi botol semprot dengan air panas, sisakan beberapa inci di bagian atas, tambahkan ¼ cangkir cuka putih, 2 sdm cairan pembersih/sabun ramah lingkungan maka pembersih siap digunakan.

Mengurangi debu dan mengatasi segala lembab atau jamur

Sebuah studi di AS 2016 mengidentifikasi 45 materi kimia beracun dalam debu dalam ruangan. Karena debu dalam ruangan mengandung bahan kimia dari banyak sekali produk, maka ruangan seperti daerah parkir untuk materi kimia di rumah. Langkah-langkah sederhana untuk meminimalkan paparan misalnya mencuci tangan dengan sabun dan air biasa, mempertahankan bubuk rumah seminimal mungkin dengan membersihkannya dengan kain lembab dan menggunakan vakum dengan filter udara (Hepa).

Lembab dan jamur juga dapat menghipnotis sistem kekebalan badan, serta memajukan kemungkinan persoalan pernapasan. Mencegah penumpukan dan kondensasi di rumah yaitu kunci, meskipun demikian, jamur mesti dihilangkan dengan hati-hati supaya tidak melepaskan spora.

Pertimbangkan pilihan cat untuk interior

Selain asap dan bahan kimia yang ditimbulkan selama pengecatan, dinding yang gres didekorasi mampu terus mencemari dinding usang setelah kering. Cat berlabel "ecofriendly" atau "natural" alasannya adalah kadar senyawa organik volatil (VOC) yang lebih rendah belum tentu "sehat", tulis jurnalis desain interior Katherine Sorrell.

Demikianlah tentang Cara Mengurangi Racun di Rumah dilansir dari situs The Guardian. Semoga berguna dan dapat menambah pengetahuan.
Sumber https://www.arsitur.com/