Kamis, 13 Agustus 2020

10+ Jenis Bahan Material Plafon Rumah Drop Ceiling

Plafon ialah bagian bab atas dari suatu ruangan yang berada di bawah atap atau plat lantai, kadang-kadang bagian bawah itu sendiri menjadi plafon. Plafon ialah elemen interior yang mempunyai fungsi untuk daerah meletakan lampu dan juga selaku bagian estetika ruangan.

Adapun plafon yang dipasang terpisah di bawah atap disebut dengan drop ceiling, sementara plafon yang memakai bagian bawah atap atau plat lantai disebut dengan plafon ekspos. Berikut ini akan diterangkan jenis bahan dan material untuk membuat plafon drop ceiling sesuai dengan kebutuhan Anda lengkap dengan keunggulan dan kekurangannya masing-masing.

1. Jenis Plafon Gypsum

Plafon adalah elemen bagian atas dari sebuah ruangan yang berada di bawah atap atau plat l 10+ Jenis Bahan Material Plafon Rumah Drop Ceiling
plafon gypsump (trendedecor.com)

Gypsump ialah material kapur yang berupa debu. Salah satu aplikasi material gypsump yakni untuk dijadikan plafon rumah drop ceiling.

Jenis plafon gypsump adalah jenis plafon yang paling banyak dipakai alasannya adalah bisa menciptakan permukaan yang halus dan rapi tanpa sambungan.

Gypsump dapat diplester supaya menghasilkan permukaan yang betul-betul rata.

Kelebihan plafon gypsump ialah sebagai berikut :
  • Praktis dilaksanakan, tidak memerlukan tukang khusus
  • Hasil yang rapi, halus dan tanpa nat atau sambungan
  • Jenis plafon gypsump dapat dibentuk dalam banyak sekali macam rancangan dan warna
  • Praktis didapatkan di toko bangunan terdekat
  • Tersedia banyak jenis dan opsi rangka plafon yang hendak digunakan

Kekurangan plafon gypsump ialah sebagai berikut :
  • Material gypsump tidak tahan lembab dan rawan rusak kalau terkena air
  • Umur rata-rata plafon gypsump cukup pendek, sekitar 3-5 tahun telah menunjukkan gejala kerusakan

2. Jenis Plafon Gypsump Anti Air

gypsump waterproof di kamar mandi (http://vikendplaner.isu)

Jenis material gypsump tahan air adalah pengembangan dari materi gypsump yang ditambahkan bahan lain sehingga lebih tahan air dan mempunyai semua kelebihan jenis plafon gypsump biasa.

Gypsump tahan air digunakan untuk kebutuhan plafon di kamar mandi, dapur atau ruang cucui yang memiliki kelembaban tinggi.

Gypsump tahan air dijual dalam bentuk lembaran dengan ukuran tertentu yang mudah dipasang.

Kelebihan plafon gypsump tahan air adalah selaku berikut :
  • Memiliki semua keunggulan gypsump mirip hasil yang rapi dan pembuatan yang mudah
  • Tahan air dan lembab

Kekurangan plafon gypsump tahan air ialah sebagai berikut :
  • Harga lebih mahal dari gypsump biasa
  • Sulit didapatkan dan stok agak langka

3. Jenis Plafon Kalsiboard

plafon kalsiboard (kalsi.co.id)

Kalsiboard ialah sejenis materi kalsium yang diproses menjadi bahan plafon berupa lembaran yang kuat.

Plafon kalsiboard juga tergolong jenis plafon yang sering dipakai di Indonesia karena cukup terjangkau.

Jenis plafon kalsboard dikenal berpengaruh dan lebih tahan lama dibandingkan dengan gypsump.

Kelebihan plafon kalsboard yakni selaku berikut :
  • Kuat dan tahan lama
  • Pemasangan gampang, mampu dilakukan tukang biasa
  • Tahan api dan tahan air

Kekurangan plafon kalsboard yaitu selaku berikut :
  • Sulit mendapatkan hasil yang rapi
  • Bagian sambungan masih terlihat dan perlu menerima plesteran

Baca Juga : Cara dan Langkah-langkah Menghitung Biaya Pekerjaan Atap Baja Ringan

4. Jenis PLafon PVC

plafon pvc (youtube Ide Rumah Cantik Art Home Kediri)

PVC yakni material sejenis plastik yang terbuat dari senyawa Polyvinyl Chloride. Bahan PVC juga sering digunakan untuk plafon.

PVC memiliki sifat anti air, kokoh dan tahan lama serta bebas dari serangan rayap dan serangga yang lain.

Selain itu jenis plafon PVC juga termasuk bahan yang ringan sehingga menghemat penggunaan rangka.

Kelebihan plafon PVC yakni sebagai berikut :
  • Material PVC yang ringan, gampang dimuat dan dipasang
  • Minim perawatan dan tahan lama
  • Tersedia dalam pilihan telah difinishing

Kekurangan plafon PVC yaitu sebagai berikut :
  • Sulit disambung, kalau satu panel rusak maka mesti diganti baru
  • Finishing ulang sukar, tidak mampu melakukan satu area saja
  • Harga plafon PVC masih di atas rata-rata

5. Jenis Plafon Kayu

plafon kayu (www.ecohome.net)

Kayu yakni bahan terbaik untuk rumah, kayu mampu menjadi apa saja mulai dari struktur, dinding, lantai sampai plafon.

Plafon kayu yakni opsi klasik yang mengingatkan kita pada salah satu material rumah tertua di bumi ini. Kayu yaitu salah satu pilihan plfon glamor ketika ini.

Untuk menjadi plafon, kayu mesti diiris tipis dan dijadikan papan lembaran dan dipasang sengan rangka.

Kelebihan plafon kayu yaitu sebagai berikut :
  • Tampilan yang sungguh natural dan mewah
  • Memberi kesan alami, pedesaan dan menyejukan
  • Cocok untuk segala tema dan gaya desain rumah

Kekurangan plafon kayu yaitu selaku berikut :
  • Harga kayu yang mahal dan sukar ditemukan
  • Rawan rayap dan jamuran kalau lembab
  • Rawan terbakar api dan menjadi material yang buruk jikalau kebakaran
  • Pekerjaan sulit, ukuran kayu tidak presisi
  • Ukuran terbatas, harus memakai banyak sambungan

6. Jenis Plafon Triplek

Apa bedanya triplek dengan kayu ? triplek yakni alternatif dari kayu. Triplek adalah kayu yang dikupas dan bukan papan.

Triplek adalah alternatif plafon yang juga mampu menawarkan kesan natural dan alami tetapi tak seindah kayu.

Meskipun demikian triplek tergolong bahan yang murah dan gampang dipasang dan masih menjadi salah satu opsi plafon terbaik dikala ini.

Kelebihan plafon triplek ialah selaku berikut :
  • Triplek cukup ringan dan berpengaruh
  • Praktis dipasang dan tidak perlu tukang khusus
  • Praktis didapatkan di Indonesia
  • Tersedia dalam banyak opsi ketebalan

Kekurangan plafon triplek yakni sebagai berikut :
  • Tidak tahan air dan lembab
  • Masih riskan rayap dan jamuran
  • Kurang rapi, bagian sambungan akan terlihat
  • Harus dirawat dengan benar, pengecatan mesti sering dijalankan

Baca Juga : Alternatif Material Pengganti Kayu

7. Jenis Plafon Metal

Metal yang dipakai ialah lempengan tipis yang dicetak dalam aneka macam bentuk dan motif.

Metal lalu dibuat dalam lembaran plafon yang biasanya sudah difinishing. Dapat dibuat dari bahan seng atau baja ringan.

Jenis plafon metal yaitu materi yang berpengaruh dan sangat tahan lama, dan juga mampu didaur ulang.

Kelebihan plafon metal yaitu selaku berikut :
  • Anti raya, anti jamur, tahan api lebih baik dari lainnya
  • Lebih besar lengan berkuasa dan tahan usang
  • Ada banyak motif dan bentuk, instalasi cepat

Kekurangan plafon metal ialah sebagai berikut :
  • Harga plafon metal relatif mahal
  • mesti dipasang oleh teknisi khusus
  • Rawan berkarat

8. Jenis Plafon Asbes (Eternit)

Asbes adalah material eternit yang dahulu sempat populer di Indonesia alasannya cukup terjangkau dan mudah dipasang.

Serat asbes cukup besar lengan berkuasa dalam menahan segala cuaca, tahan api dan air. Namun Asbes juga mempunyai kelemahan karena serat asbes yang dianggap berbahaya bagi kesehatan.

kelebihan plafon asbes yaitu sebagai berikut :
  • Praktis dipasang
  • Harga relatif terjangkau
  • Awet, tahan lembab
  • Tidak mudah terbakar


Kekurangan plafon asbes yakni selaku berikut :
  • Asbes adalah material yang rapuh dan mengeluarkan sebuk yang berbahaya bagi kesehatan
  • Asbes mudah patah

9. Jenis Plafon GRC

GRC ialah kependekan dari Glassfibre Reinforce Concrete yang merupakan material beton komposit dengan campuran serat beling yang mengakibatkan beton makin besar lengan berkuasa.

Plafon GRC merupakan jenis plafon yang mulai banyak digunakan karena kekuatan dan daya tahannya terhadap banyak sekali jenis gangguan.

Kelebihan plafon GRC adalah selaku berikut :
  • GRC tergolong jenis plafon yang ringan dan berpengaruh, sehingga tidak membebani atap atau plat lantai
  • Tahan terhadap air, cuaca dan panas
  • Tidak gampang terbakar
  • Tahan usang, tidak mengalami pembusukan

Kekurangan plafon GRC yaitu sebagai berikut :
  • Harga yang relatif mahal
  • Sulit menerima stok GRC di kawasan tertentu
  • Bentuk standar, bentuk kombinasi mesti dipesan dalam jumlah besar

Baca Juga : Harga Plafon Gypsum dan GRC Per Lembar Terbaru [Updated]

10. Jenis Plafon Akustik (Busa Akustik)

Bahan busa cocok untuk meredam suara dalam ruangan dan menghalangi bising masuk ke ruangan. Sehingga munculah bahan plafon akustik ini.

Jenis plafon akustik ini juga umumnya mempunyai tingkat isolasi panas yang bagus dan cocok dipakai untuk kamar eksklusif yang memerlukan ketenangan atau ruang studio musik yang ribut.

Kelebihan plafon akustik ialah selaku berikut :
  • Tingkat isolasi manis, menahan panas dan bising yang berlebihan
  • Ringan, tidak menambah beban struktur

Kekurangan plafon akustik adalah selaku berikut :
  • Harga relatif mahal
  • pemasangan membutuhkan keahlian khusus

11. Jenis Plafon Anyaman Bambu

Plafon adalah elemen bagian atas dari sebuah ruangan yang berada di bawah atap atau plat l 10+ Jenis Bahan Material Plafon Rumah Drop Ceiling
plafon anyaman (www.rumahkuunik.com)

Anyaman bambu ialah jenis plafon tradisional yang biasa kita peroleh di rumah-rumah pedesaan di Indonesia. Anyaman bambu memiliki beragam motif anyaman sesuai daerah asalnya.

Plafon anyaman bambu ialah material alami yang memperlihatkan kesan sejuk bagi setiap orang yang berada di bawahnya, namun juga mempunyai beberapa kelemahan.

Kelebihan plafon anyaman bambu yakni sebagai berikut :
  • Material alami dengan kearifan setempat
  • Harga yang relatif lebih murah
  • Pemasangan mudah

Kekurangan plafon anyaman bambu yaitu sebagai berikut :
  • Tidak tahan rayap dan jamuran, umurnya pendek
  • Memerlukan finishing setiap beberapa tahunnya
  • Tidak praktis, harus memakai border/bingkai semoga tampakrapi


Demikianlah mengenai Jenis Bahan Material Plafon Rumah Drop Ceiling. Semoga berguna.
Sumber https://www.arsitur.com/


EmoticonEmoticon